Transfer Embrio (TE) merupakan suatu teknik memasukkan embrio ke dalam alat reproduksi ternak betina sehat (resepien) dengan alat tertentu dengan tujuan agar ternak bunting. Transfer Embrio merupakan proses pemindahan embrio atau perluasan mitra induk dari inseminasi buatan. Betina dengan keunggulan genetik telurnya dibuahi secara in vivo atau oosit dibuahi secara in vitro Transfer embrio (ET) dilakukan pada hari kedua atau ketiga pembuahan saat embrio berada pada tahap sel 4-8 yang memiliki tingkat implantasi lebih rendah dari 20% Download,
1. Foto Bersama Kepala Dinas Arkadius, ST, MH Beserta Seluruh Jajaran dan Staf Disnakkeswan Padang Pariaman (26/03/24)
